Misbahul Fadli

As-Saffaat 35-36

Sesungguhnya mereka dahulu apabila dikatakan kepada mereka:

"Laa ilaaha illallah"

(Tiada Tuhan yang berhak disembah melainkan Allah)

mereka menyombongkan diri,dan mereka berkata:

"Apakah sesungguhnya kami harus meninggalkan sembahan-sembahan kami karena seorang penyair gila?"

Powered By Misbahul Fadli

Halaman

15/07/2016

Assalamu'alaikum Muslimah

Assalamu'alaikum Muslimah..

apa kabar? semoga salamku sampai padamu. sudah lama aku tak mengunjungi blog ini, rasanya pengen banget nulis.. tapi maaf bulan bulan ini aku terlalu sibuk hingga belum ada waktu.

Assalamu'alaikum adalah kalimat awal aku menyapamu, ya.. kamu tahu lah makna kalimat itu. Dalam sapaku ku mengetuk pintu hati meski tidak pernah kamu dengar ketukannya tapi kamu pasti merasakannya.

ok.. sehubungan dengan judul di atas aku berfikir sejenak tentang apa yang aku tulis disini.

Bismillahirrahmaanirrahiim..

Assalamu'alaikum Muslimah.. jadilah wanita kebanggaan anakmu nanti. wanita yang selama mengenal ayahnya tak pernah melanggar batas batas larangan Allah. karena bukan tak mungkin lagi seorang anak pasti mengetahui bagaimana perjuangan orang tuanya hingga bisa jadi pasangan halal. dan juga bukan tak mungkin anakmu nanti mencontohmu, jika kamu dulunya baik maka anakmu bisa jadi lebih baik darimu, tapi apabila dulunya kamu buruk maka anakmu pasti lebih buruk darimu. jadi berhati hatilah dalam bersosial. tapi jika suamimu nanti mampu mengkondisikannya insya Allah semua akan baik baik saja.

Assalamu'alaikum Muslimah.. jadilah wanita kebanggaan suamimu nanti. wanita yang sudah halal menjadi tanggung jawab dunia akhirat bagi seorang suami. segala perbuatan tingkah lakumu menjadi tanggung jawab suamimu. apa kamu tidak kasihan melihat beban suamimu? seorang suami yang hanya meminta istrinya untuk taat padanya. Allah SWT ridha jika suamimu ridha, tentunya suami yang beriman. hati hati berspekulasi.. istri harus taat pada suami dan suami harus taat pada orang tuanya, disini jika suami beriman dan cerdas maka dia pasti berfikir untuk bisa profesional menyingkapinya tentunya untuk keharmonisan hubungan keluarga.
Assalamu'alaikum Muslimah.. jadilah wanita kebanggaan mertua. wanita yang sudah menjadi menantu dari anak yang patuh padanya. jangan canggung.. dia juga orang tuamu dari suami yang kamu taati. maka jangan takut berinteraksi dengannya, tapi takutlah melukai perasaannya. karena perasaannya menyatu dengan anaknya yakni suami yang kamu taati. maka berhati hatilah dalam segala hal. tapi percayalah suamimu yang beriman itu tidak akan melukai perasaanmu begitu pula dengan mertuamu.

Assalamu'alaikum Muslimah.. jadilah pribadi yang kuat seperti ibumu yang mendidikmu. ketangguhanmu adalah kebanggaan anakmu, kecerdasanmu adalah madrasah bagi anakmu. karena itulah suamimu yang beriman itu memilihmu. percayalah pada Allaah, bahwa suami yang beriman adalah anugerah dariNya untukmu dan kamulah istri shaliha yang paling berharga dibanding harta dunia, lebih baik kehilangan harta daripada kehilangan istri sepertimu (aku tidak menggombal ini hahhaah). maka jangan pernah ada rasa sesal sedikitpun padanya... berkeluh kesah atau pun benci padanya.. sengaja maupun tidak, terucap maupun tidak. sesungguhnya Allah maha mengetahui segala isi hati dan Allah mengetahui segala apa yang ada dalam fikiranmu.
Assalamu'alaikum Muslimah..aku mulai baper nih... hahahah. biasalah jomblo terbawa perasaan. jadi sampai disini dulu ya..
Wassalamu'alaikum..